Ingin Menyewa Jasa Tukang Bangunan? Kenali 5 Jenis Pembagian Pekerjaannya!

Ketika membangun ataupun merenovasi rumah, kita dapat menggunakan jasa tukang bangunan. Tukang bangunan merupakan sumber daya manusia yang bekerja di sebuah proyek konstruksi. Pekerjaan tukang bangunan sangatlah bervariasi, mulai dari yang mudah hingga yang sulit dan membahayakan. Beberapa pekerjaan membutuhkan latihan dan pengalaman yang cukup, sementara beberapa lainnya dapat dipelajari dengan mudah. Selain melakukan pembangunan ataupun renovasi, tukang bangunan dapat dibutuhkan pada proses perobohan bangunan. Bahan-bahan material bangunan yang berbahaya juga dapat disingkirkan oleh tukang bangunan. Meskipun dikenal sebagai tukang bangunan, profesi ini sebenarnya juga memiliki pembagian pekerjaan. Ulasan berikut akan menjelaskan mengenai 5 jenis tukang bangunan berdasarkan pembagian tugasnya.

Tukang Batu
Tukang batu merupakan pekerja yang menggunakan batu bata, beton, ubin, dan batu-batu lainnya untuk membuat pagar, dinding, serta struktur bangunan lainnya. Selain membuat rumah, tukang batu juga dapat memperbaiki struktur batu bata maupu mengganti adukan semen yang rusak. Untuk bekerja, tukang batu harus mampu membaca blueprint sehingga dapat menghitung banyaknya bahan material yang diperlukan. Apabila jumlah ukuran batu bata tidak sesuai, mereka akan memecahkan atau memotongnya. Selain batu bata tukang batu juga mencampurkan adukan semen pada batu maupun pondasi. Setelah struktur bangunan selesai dibuat, tukang batu harus membersihkan dan menggosok permukaan dengan alat khusus.

Tukang Kayu
Tukang kayu merupakan seseorang yang ahli dalam penggunaan kayu di bidang konstruksi. Pekerjaan tukang kayu dapat meliputi pekerjaan bangunan hingga pekerjaan untuk membuat ornamen. Pekerjaan tukang kayu tidaklah selalu dikerjakan di proyek konstruksi. Terkadang, ada pekerjaan yang mengharuskannya merakit di tempat lain sebelum di pasang di rumah.

Karena memiliki jenis pekerjaan yang beragam, tukang kayu juga dibedakan menjadi dua jenis. Jenis tukang kayu pertama ialah tukang kayu yang mengerjakan pekerjaan-pekerjaan pada proyek yang besar. Tukang kayu jenis ini akan menggunakan blueprint untuk menentukan jenis material yang sesuai. Sementara itu, tukang kayu kedua bekerja pada tahap akhir (finishing) misalnya seperti kabinet, furniture, serta peralatan lainnya

Tukang Plester
Tukang plester merupakan seseorang yang menggunakan plester untuk melapisi dinding dan langit-langit rumah. Kebanyakan tukang plester biayanya tergabung dalam sebuah tukang borongan maupun kontraktor. Pada umumnya, tukang plester akan mengerjalan beberapahal. Diantaranya seperti membersihkan permukaan, mencampurkan plester dengan semen, serta membuat tekstur dekoratif melalui kuas, pasir, serta stick. Sebenarnya, tujuan penggunaan plesteri ialah agar rumah menjadi indah dan dekoratif. Selain itu, tukang plester juga menggunakan plester pada bagian dinding interior dan langit-langit

Tukang Pipa
Tukang pipa bertugas untuk memasang dan merawat pipa-pipa di rumah kita. Setiap pipa perlu dipasang dan dirawat karena pipa sangatlah dibutuhkan. Misalnya untuk kebutuhan air maupun pembuangan air.  Tukang pipa haruslah bekerja sama dengan tukang batu agar pekerjaan mereka tidak saling tertumpul. Selain itu, mereka juga harus berpedoman pada blueprint rumah. Untuk bekerja sebagai tukang pipa, seseorang haruslah teliti serta berpedoman pada prosedur pekerjaan. Apabila teledor, penghuni rumahlah yang akan dirugikan.

Tukang Atap
Pekerjaan tukang atap berfokus pada konstruksi atap. Misalnya seperti pemasangan atap berdasarkan desain rumah. Selain itu, tukang atap juga akan menentukan bahan material serta perlengkapan lainnya untuk memasang atap. Selain memasang, tukang atap juga mampu mengganti atap yang sudah tua maupun rusak. Misalnya seperti mengganti atap dari tanah liat dengan atap baja ringan yang anti pecah dan mudah dirawat.

Sumber: https://www.sokanu.com/careers/construction-worker/